Minggu, 13 Januari 2013

E-commerce dan Sistem Pembayaran



Sebuah sistem pembayaran e-commerce memfasilitasi penerimaan pembayaran elektronik untuk transaksi online. Juga dikenal sebagai sampel Electronic Data Interchange (EDI), e-commerce sistem pembayaran telah menjadi semakin populer karena meluasnya penggunaan belanja berbasis internet dan perbankan.
Sistem pasar baru berjalan sempurna apabila system pembayarannya berjalan efisien. Perkembangan teknologi kini semakin penting dalam memperlancar system pembayaran. Teknologi sangat membantu mempermudah, mempercepat, dan menciptakan rasa aman dalam suatu proses pembayaran.

Kekhawatiran bahwa teknologi bisa menciptakan rasa tidak aman dalam pembayaran sudah semakin terjawab dengan semakin berkembangnya “teknologi keamanan” yang semaikin canggih. Sejujurnya, kebanyakan kejahatan atau fraud justru terjadi akibat penerapan teknologi yang sudah usang dalam sistem pembayaran.

Dalam beberapa tahun belakangan ini telah berkembang secara signifikan apa yang disebut e-commerce atau juga biasa disebut dengan istilah ecom atau emmerce. Menurut Laudon & Laudon (1998), e-commerce adalah suatu proses membeli dan menjual produk-produk secara elektronik oleh konsumen dan dari perusahaan ke perusahaan dengan komputer sebagai perantara transaksi bisnis.

Selama bertahun-tahun, kartu kredit telah menjadi salah satu bentuk yang paling umum dari pembayaran untuk transaksi e-commerce. Di Amerika Utara hampir 90% dari transaksi B2C online yang dibuat dengan jenis pembayaran. [1] Turban et al. selanjutnya menjelaskan bahwa akan sulit bagi pengecer online untuk beroperasi tanpa mendukung kartu kredit dan debit karena mereka digunakan secara luas. Langkah-langkah peningkatan keamanan termasuk penggunaan nomor verifikasi kartu (CVN) yang mendeteksi penipuan dengan membandingkan nomor verifikasi dicetak pada strip tanda tangan di bagian belakang kartu dengan informasi pada file dengan bank pemegang kartu menerbitkan [2] Juga. Pedagang online memiliki untuk mematuhi aturan ketat yang ditetapkan oleh penerbit kartu kredit dan debit (Visa dan MasterCard) [3] ini berarti bahwa pedagang harus memiliki protokol dan prosedur keamanan di tempat untuk memastikan transaksi lebih aman. Hal ini juga dapat mencakup memiliki sertifikat dari otoritas sertifikasi yang berwenang (CA) yang menyediakan infrastruktur PKI untuk kredit mengamankan dan transaksi kartu debit.

Efisien dan Efektif
E-commerce kini memang telah menjadi bagian penting dari system pembayaran. Dengan e-commerce suplai bahkan bisa menciptakan kebutuhannya sendiri. Makanya semakin besar perusahaan e-commerce akan semakin besar pula permintaan jasa perdagangan elektronik.

Dalam hal sebuah perusahaan ecommerce yang sukses, torehan kesuksesannya itu diperoleh tidak hanya dengan mengandalkan kekuatan produk, tapi juga adanya tim manajemen yang andal, pengiriman yang tepat waktu, pelayanan yang bagus, struktur organisasi bisnis yang baik, tersedianya jaringan infrastruktur dan keamanan yang memadai, dan desain situs web yang bagus.
Di luar hal-hal tersebut di atas, sukses sebuah e-commerce ditentukan pula oleh harga yang kompetitif, tersedianya data/informasi yang memadai, serta pendistribusian yang cepat dan tetap.

Dalam sebuah perusahaan yang telah menggunakan e-commerce sebagai sistem transaksi atau pembayaran, indikator nilai keekonomiannya akan tampak melalui beberapa hal: apakah kehadirannya dapat meningkatkan pangsa pasar, mampu biaya operasional, memperluas jangkauan, meningkatkan loyalitas pelanggan, meningkatkan efisiensi, dan memperpendek waktu produksi. Singkatnya, dengan menggunakan e-commerce maka perusahaan dapat lebih efisien dan efektif dalam meningkatkan keuntungannya. 

sumber : wikipedia , http://www.investor.co.id/home/e-commerce-dan-sistem-pembayaran/15363

Tidak ada komentar:

Posting Komentar